Jakarta, (ANTARA News) - Grup band Slank berkolaborasi dengan grup band asal Jepang, The Big Hip akan merilis album baru dalam tiga bahasa yang diluncurkan Negeri Sakura itu.
Salah satu personil Slank, Kaka di Jakarta, Jumat, mengatakan album terbarunya akan dirilis dalam Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Jepang. Lagu-lagunya diaransemen dalam irama rock n`roll yang kental.
Ia mengatakan untuk pertamakalinya harus menyanyikan lirik lagu berbahasa Jepang. Namun ia mengaku berhasil membawakan dengan baik tanpa harus kehilangan karakter sebagai vokalis Slank.
Kaka juga menekankan bahwa dalam album ini Slank dan The Big Hip melakukan kolaborasi yang apik dengan semangat rock n roll sangat menyatu, tanpa tergerus dengan Japanese rock.
Untuk rencana merilis album Slank dan The Big Hip itu, maka pada Sabtu (3 Mei) Slank berangkat ke Jepang. Rombongan grup band itu dijadwalkan berangkat pada pukul 23.45 WIB.
Slank dan The Big Hip juga akan berkolaborasi dalam konser di dua kota, yaitu Nagoya dan Tokyo. Konser di Nagoya berlangsung pada tanggal 5 Mei di Diamond Hall. Sedangkan pada konser pada 6 Mei akan diadakan di Liquid Room, Tokyo.
Kelompok Slank terdiri atas Bimbim (dram), Kaka (vokal), Abdee Negara (gitar), Ivan (bas), dan Ridho (gitar).
Album Slank-The Big Hip akan diedarkan lebih dahulu di Jepang, kemudian menyusul akan dirilis di Indonesia pada akhir Mei. Album ini berisi 12 lagu; 10 lagu diantaranya merupakan kolaborasi kedua band.
The Big Hip telah bekenalan cukup lama dengan Slank. Band ini adalah pecahan The Blue Hearts yang pernah populer di Jepang era 1980-an. Kolaborasi kedua kelompok yang digandrungi anak muda ini tampak kompak di atas panggung dalam konser ulang tahun Slank ke-24 di Pantai Karnaval Ancol.
Ketika itu Bimbim mengatakan The Big Hip adalah mitra yang baik. Kedua kelompok ini juga bekerjasama dengan baik ketika rekaman album di Jepang pada Ramadhan 2007.
"Kita sudah rekaman dengan mereka. Rencananya, awal tahun depan (2008) albumnya dirilis di Jepang dan di sini(Indonesia)," katanya.
Slank juga sedang mempersiapkan pengambilan gambar film tentang kegiatan mereka. Film yang digarap sutradara Garin Nugroho itu akan dirilis pada akhir tahun ini, tepat pada ulang tahun ke-25 Slank.
Menurut Garin, sudah lama ia ingin membuat film tentang Slank karena grup ini dinilainya sebagai wakil rakyat sesungguhnya. (*)
Sabtu, 26 Februari 2011
Slank Rilis Album Tiga Bahasa Di Jepang
terbentuknya slank
Awal terbentuknya Slank
SLANK mulanya terbentuk atas gagasan dua anak muda yang paling slenge’an di gang potlot. Kedua anak muda itu bernama Bimbim dan Bonky. Awalnya Bimbim membuat grup yang khusus membawakan lagu-lagu nya The Rolling Stones dan Van Halen. Grup band ini di beri nama Cikini Stone Complex (CSC). CSC ini grup band yang cukup disegani pada masa itu dengan vokalis-nya well willy mereka tampak garang pada saat itu. Pada suatu saat Bimbim yang sedang nongkrong didepan rumahnya di gang Potlot bertemu dengan teman lamanya yaitu Bonky. Mereka akhirnya berencana membuat grup band yang menjadi cikal bakal SLANK
SLANK mulanya terbentuk atas gagasan dua anak muda yang paling slenge’an di gang potlot. Kedua anak muda itu bernama Bimbim dan Bonky. Awalnya Bimbim membuat grup yang khusus membawakan lagu-lagu nya The Rolling Stones dan Van Halen. Grup band ini di beri nama Cikini Stone Complex (CSC). CSC ini grup band yang cukup disegani pada masa itu dengan vokalis-nya well willy mereka tampak garang pada saat itu. Pada suatu saat Bimbim yang sedang nongkrong didepan rumahnya di gang Potlot bertemu dengan teman lamanya yaitu Bonky. Mereka akhirnya berencana membuat grup band yang menjadi cikal bakal SLANK
SLANK dulu dan sekarang ……
SLANK dengan formasi Bimbim(drum), Kaka(vokal), Pay(gitar), Bonky(bas), indra(keyboard) mengalami masa keemasan dengan berhasil membuat 5 album yaitu : Suit-suit(gadis sexy), Kampungan, Piss, Generasi Biru, dan Minoritas. Namun pada perkembangannya Slank formasi ini mengalami keretakan. Bimbim dan kaka sebagai pentolan grup ini sudah tidak lagi akur dengan Pay, Indra, dan bonky. Maka meluncurlah maklumat dari Bimbim dan Kaka yaitu Pay, Indra dan Bonky dipecat dari Slank !!!. berita yang menggemparkan ini tentu saja sangat disayangkan berbagai pihak terutama dari para Slankers yang sudah sangat setia selama ini karena slank formasi ini dianggap sebagai Slank yang terbaik setelah belasan kali berganti formasi. Namun saat ini Slank telah kembali dengan formasi anyar-nya yang masih membawa dua pentolan Slank yaitu Bimbim dan Kaka ditambah tiga orang personil baru yaitu Ivanka megang bas (Ivanka ini juga pernah ikut dalam formasi transisi Slank dan sempat juga menelurkan satu album yaitu Lagi Sedih), lalu ada dua gitaris yaitu Abdee Negara dan Ridho Hafiedz.
SLANK dengan formasi Bimbim(drum), Kaka(vokal), Pay(gitar), Bonky(bas), indra(keyboard) mengalami masa keemasan dengan berhasil membuat 5 album yaitu : Suit-suit(gadis sexy), Kampungan, Piss, Generasi Biru, dan Minoritas. Namun pada perkembangannya Slank formasi ini mengalami keretakan. Bimbim dan kaka sebagai pentolan grup ini sudah tidak lagi akur dengan Pay, Indra, dan bonky. Maka meluncurlah maklumat dari Bimbim dan Kaka yaitu Pay, Indra dan Bonky dipecat dari Slank !!!. berita yang menggemparkan ini tentu saja sangat disayangkan berbagai pihak terutama dari para Slankers yang sudah sangat setia selama ini karena slank formasi ini dianggap sebagai Slank yang terbaik setelah belasan kali berganti formasi. Namun saat ini Slank telah kembali dengan formasi anyar-nya yang masih membawa dua pentolan Slank yaitu Bimbim dan Kaka ditambah tiga orang personil baru yaitu Ivanka megang bas (Ivanka ini juga pernah ikut dalam formasi transisi Slank dan sempat juga menelurkan satu album yaitu Lagi Sedih), lalu ada dua gitaris yaitu Abdee Negara dan Ridho Hafiedz.

Jumat, 11 Februari 2011
slank cemburu
slank bola
slank resolusi tahun baru
slank cinta kita
slank "mars"
slank monogami
slank loe harus grak
slank-generasi-biru
slank dance
slank gosip jalanan
slank bang-bang tut
slank virus
slank makan gak makan asal kumpul
slank bidadari penyelamat
slank terlalu manis
slank apatis blues
slank tong kosong
slank orkes sakit hati
slank balikin
slank gara gara kamu
slank bola
slank resolusi tahun baru
slank cinta kita
slank "mars"
slank monogami
slank loe harus grak
slank-generasi-biru
slank dance
slank gosip jalanan
slank bang-bang tut
slank virus
slank makan gak makan asal kumpul
slank bidadari penyelamat
slank terlalu manis
slank apatis blues
slank tong kosong
slank orkes sakit hati
slank balikin
slank gara gara kamu
GENERASI BIRU
Generasi Biru adalah sebuah film musikal tanpa dialog sebagai persembahan 25 tahun perjalanan musik Slank, hasil kolaborasi tiga orang sutradara Garin Nugroho, John De Rantaudan Dosy Omar. Ide kreatifnya dibuat oleh Garin Nugroho yang terinspirasi dari lagu-lagu karyaSlank selama 25 tahun sejak 1983-2008.
Tahun 1994 silam, Slank meluncurkan album Generasi Biru yang berisi 10 lagu. Generasi Biru itu bukan sekadar album, tapi juga filosofi mereka yang harapannya dapat diikuti para penggemar mereka, Slankers. “Filosofinya, seperti biru langit dan biru laut, berpikiran luas seperti langit dan dalam seperti laut,” kata Bimbim, drumer Slank. Generasi Biru ini kemudian “menjelma” dalam film mereka.[1]
Seperti lirik-lirik lagu mereka, film ini juga pedas. Bukan tentang perjalanan bermusik mereka, melainkan perjalanan Indonesia yang digambarkan dalam lirik-lirik lagu. “Kami nggak mau sesuatu yang diidolakan adalah diri kami. Kami cuma ingin pemikiran dan curahan hati kami yang masyakat tahu,” kata Kaka[1].
Sinopsis
Menceritakan pertemuan Slank dengan tokoh-tokoh yang memiliki trauma terhadap kekerasan, politik, drugs. dan cinta.Tokoh Bimbim bertemu dengan tokoh anak kecil yang selalu sembunyi di bawah meja karena melihat orang tuanya diculik saat dia bermain di bawah meja.
Kaka bertemu dengan Nadine, seorang Gadis Sexy yang ternyata juga kupu-kupu liar.
Ivan dan Ridho bertemu tokoh manusia binatang yang berperilaku seperti binatang karena pernah merasakan dihajar layaknya seekor binatang, sementara Abdi bertemu dengan tokoh ibu yang anak-anaknya diculik di masa reformasi.
Slank berusaha melawan berbagai bentuk kekerasan dan cekal yang menyebabkan trauma-trauma tersebut. Pada akhirnya mereka bisa bersama-sama keluar menuju Pulau Biru, sebuah pulau tanpa kekerasan dan ancaman yang penuh dengan kedamaian.
Film ini dibintangi antara lain oleh Bimbim, Kaka, Ridho, Ivanka, Abdee, Bunda Iffet, Nadine Chandrawinata, dan Ophy Nambe.
Kaka bertemu dengan Nadine, seorang Gadis Sexy yang ternyata juga kupu-kupu liar.
Ivan dan Ridho bertemu tokoh manusia binatang yang berperilaku seperti binatang karena pernah merasakan dihajar layaknya seekor binatang, sementara Abdi bertemu dengan tokoh ibu yang anak-anaknya diculik di masa reformasi.
Slank berusaha melawan berbagai bentuk kekerasan dan cekal yang menyebabkan trauma-trauma tersebut. Pada akhirnya mereka bisa bersama-sama keluar menuju Pulau Biru, sebuah pulau tanpa kekerasan dan ancaman yang penuh dengan kedamaian.
Film ini dibintangi antara lain oleh Bimbim, Kaka, Ridho, Ivanka, Abdee, Bunda Iffet, Nadine Chandrawinata, dan Ophy Nambe.
Jumat, 04 Februari 2011
Selasa, 25 Januari 2011
slank
Dibentuk di Jakarta pada tahun 1983, Slank-kelompok awal lineup adalah Kaka (vokal), Pay (gitar), Bongky Marcel (Bass), Indra Qadarish (keyboard), dan Bimbim (drum) - akan bermain perdagangan mereka selama beberapa tahun sebelum akhirnya mendarat kesepakatan dan merilis album pertama mereka, Suit cocok ... hehehe, pada tahun 1990. Dari sana, album, kebanyakan dari mereka sukses secara komersial, diikuti, tapi Slank terganggu oleh sejumlah pembelotan, beberapa melibatkan masalah pribadi, orang lain yang berkaitan dengan internal ketegangan didasarkan pada keputusan kreatif. negatif yang sudah diatasi, dan selama 20 tahun mendatang, Slank mampu untuk meningkatkan profil mereka, tur dunia dan mempertahankan nilai komersial tinggi. Pada tahun 2007, Slank merilis album nomor 20, Slow But Sure [1]. Suit cocok ... hehehe (1991) merupakan hit besar. Mereka keberhasilan berikutnya terinspirasi pembentukan band lain, seperti Dewa. Tiga album pertama mereka, diberikan oleh BASF Indonesia sebagai Jual Album The Best pada kaset BASF dan keempat Album Generasi Biru pergi multi-platinum, dengan beberapa lagu membuat in ke grafik terkemuka di Indonesia. Slank menjadi ikon MTV pertama Indonesia di tahun 2005. [2] [Sunting] Berbagai Perubahan
Sejak awal, anggota band Slank telah berubah sering. Alasan yang berkisar dari menggunakan obat-obatan, wanita, uang dan perbedaan dalam gaya musik. Yang paling populer line up band telah Kaka (vokal), Bimbim (Drum), Abdee (gitar), Ivanka (Bas), Ridho (Guitars). Pada tahun 2007, Slank merilis album baru, "Slow Tapi Tentu "; album single pertama" slalu Begitu "adalah sedang menerima rotasi berat di radio Indonesia stasiun. Pada tahun 2008 Slank telah berkeliling Amerika dan Eropa.Mereka juga bermain di berbagai negara Asia, seperti Thailand, Filipina, Jepang dan Korea Selatan. Memiliki lebih dari lima belas album terjual dan kadang-kadang menimbulkan kontroversi politik di Indonesia, Slank memutuskan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat untuk merekam mereka pertama Inggris berbicara album, Anthem untuk Broken-Hearted. Blues Saraceno dipilih untuk menjadi produsen mereka dari album ini. Mereka merekam dan dicampur album hanya dalam 22 hari. [3] "Jika Anda ingin dunia melihat apa yang ingin Anda katakan, Andalebih baik pergi ke gunung tertinggi. Dan untuk musik, gunung tertinggi sekarang adalah di "USA, kata Abdee Negara [4]
[Sunting] Java Jazz Festival 2009 Ini adalah salah satu berita besar. Untuk kali pertama, Fenomena Indonesia dengan jutaan penggemar, Slank, bergoyang tahun ini Java Jazz Festival 2009! Siapa yang bisa meramalkan bahwa Slank akan saat mereka di acara jazz terbesar di dunia. kinerja mereka dimaksudkan untuk menjadi tugas dari Peter F. Gontha untuk melihat bagaimana mereka pantas berada di sebuah jazz festival, menunjukkan seluruh yang hadir oleh ribuan berhasil mengubah lagu-lagu mereka ke dalam jazz. Dalam semangat menjangkau khalayak yang lebih besar dengan menggabungkan jazz genre, ini menunjukkan yang menampilkan Michael Paulo, Ron King dan Tony Monaco benar-benar merasa seperti seumur hidup pengalaman. [5] [Sunting] Slankers
Selama lebih dari dua dekade, Slank telah berhasil sehat sikap terhadap karir musik mereka, yang pada gilirannya telah membantu mereka sepanjang tahun. Slank juga memperoleh sedikit dari status kultus di Indonesia, penggemar Slank yang dikenal sebagai 'Slankers', dan mereka memiliki reputasi pengabdian. Mereka melambaikan mereka bendera Slank, yang terdiri dari berbentuk kata 'Slank' menjadi gaya kupu-kupu grafiti. Mereka bernyanyi bersama dengan lagu-lagu punk-rock dan beberapa melakukan panggilan stadion-layak-dan rutin-respon. [4] Menurut salah satu gitaris Ridho, "Slankers" span segala usia dari anak-anak hingga dewasa.
Sejak awal, anggota band Slank telah berubah sering. Alasan yang berkisar dari menggunakan obat-obatan, wanita, uang dan perbedaan dalam gaya musik. Yang paling populer line up band telah Kaka (vokal), Bimbim (Drum), Abdee (gitar), Ivanka (Bas), Ridho (Guitars). Pada tahun 2007, Slank merilis album baru, "Slow Tapi Tentu "; album single pertama" slalu Begitu "adalah sedang menerima rotasi berat di radio Indonesia stasiun. Pada tahun 2008 Slank telah berkeliling Amerika dan Eropa.Mereka juga bermain di berbagai negara Asia, seperti Thailand, Filipina, Jepang dan Korea Selatan. Memiliki lebih dari lima belas album terjual dan kadang-kadang menimbulkan kontroversi politik di Indonesia, Slank memutuskan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat untuk merekam mereka pertama Inggris berbicara album, Anthem untuk Broken-Hearted. Blues Saraceno dipilih untuk menjadi produsen mereka dari album ini. Mereka merekam dan dicampur album hanya dalam 22 hari. [3] "Jika Anda ingin dunia melihat apa yang ingin Anda katakan, Andalebih baik pergi ke gunung tertinggi. Dan untuk musik, gunung tertinggi sekarang adalah di "USA, kata Abdee Negara [4]
[Sunting] Java Jazz Festival 2009 Ini adalah salah satu berita besar. Untuk kali pertama, Fenomena Indonesia dengan jutaan penggemar, Slank, bergoyang tahun ini Java Jazz Festival 2009! Siapa yang bisa meramalkan bahwa Slank akan saat mereka di acara jazz terbesar di dunia. kinerja mereka dimaksudkan untuk menjadi tugas dari Peter F. Gontha untuk melihat bagaimana mereka pantas berada di sebuah jazz festival, menunjukkan seluruh yang hadir oleh ribuan berhasil mengubah lagu-lagu mereka ke dalam jazz. Dalam semangat menjangkau khalayak yang lebih besar dengan menggabungkan jazz genre, ini menunjukkan yang menampilkan Michael Paulo, Ron King dan Tony Monaco benar-benar merasa seperti seumur hidup pengalaman. [5] [Sunting] Slankers
Selama lebih dari dua dekade, Slank telah berhasil sehat sikap terhadap karir musik mereka, yang pada gilirannya telah membantu mereka sepanjang tahun. Slank juga memperoleh sedikit dari status kultus di Indonesia, penggemar Slank yang dikenal sebagai 'Slankers', dan mereka memiliki reputasi pengabdian. Mereka melambaikan mereka bendera Slank, yang terdiri dari berbentuk kata 'Slank' menjadi gaya kupu-kupu grafiti. Mereka bernyanyi bersama dengan lagu-lagu punk-rock dan beberapa melakukan panggilan stadion-layak-dan rutin-respon. [4] Menurut salah satu gitaris Ridho, "Slankers" span segala usia dari anak-anak hingga dewasa.
Langganan:
Postingan (Atom)